Senin, 02 Mei 2011


 CSR (Corporate Social Responsibility)

               Program CSR  dapat diterapkan dengan baik di Indonesia meskipun dengan keanekaragaman penduduk yang mungkin saja akan menimbulkan konflik bagi perusahaan itu sendiri.Corporate Social Responsibility (CSR) adalah sebuah program yang mengimplementasikan tanggung jawab sosial sebuah perusahaan kepada masyarakat luas.
             CSR memang tidak memberikan hasil secara keuangan dalam jangka pendek. Namun CSR akan memberikan hasil baik langsung maupun tidak langsung pada keuangan perusahaan di masa mendatang. Dengan demikian apabila perusahaan melakukan program-program CSR diharapkan keberlanjutan perusahaan akan terjamin dengan baik. Oleh karena itu, program-program CSR lebih tepat apabila digolongkan sebagai investasi dan harus menjadi strategi bisnis dari suatu perusahaan.
            CSR akan menjadi strategi bisnis yang inheren dalam perusahaan untuk menjaga atau meningkatkan daya saing melalui reputasi dan kesetiaan merek produk (loyalitas) atau citra perusahaan.Kedua hal tersebut akan menjadi keunggulan kompetitif perusahaan yang sulit untuk ditiru oleh para pesaing.Di lain pihak, adanya pertumbuhan keinginan dari konsumen untuk membeli produk berdasarkan kriteria-kriteria berbasis nilai-nilai dan etika akan merubah perilaku konsumen di masa mendatang. Implementasi kebijakan CSR adalah suatu proses yang terus menerus dan berkelanjutan. Dengan demikian akan tercipta satu ekosistem yang menguntungkan semua pihak  konsumen mendapatkan produk unggul yang ramah lingkungan, produsen pun mendapatkan profit yang sesuai yang pada akhirnya akan dikembalikan ke tangan masyarakat secara tidak langsung.Sekalipun kedepannya akan resiko seperti terjadi konflik,menurut Saya,ada baiknya perusahaan bersifat fleksibel dan tentunya sudah ada persiapan dengan manajemen konflik yang baik,karena kita tahu,setiap program dan keputusan akan selalu ada resiko yang mengikuti dibelakangnya.
            Contohnya adalah Perusahaan PT HM.Sampoerna yang CSR nya ada di dunia pendidikan.Sebagai salah satu contoh adalah pendirian perpustakaan khusus di Perpustakaan Umum Universitas Sriwijaya, dengan layanan hotspot gratis.Selain itu,Perusahaan Sampurna juga memberikan beasiswa kepada mahasiswa yang berprestasi.Pemberian beasiswa ini memang  memakan biaya pengeluaran perusahaan yang tidak sedikit,apalagi jumlah perguruan tinggi negeri di Indonesia ini juga tergolong banyak ditambah harus membuat tempat bacaan di dalam perpustakaan.
            Namun,sesuai penjelasan di atas,dengan Perusahaan Sampoerna melakukan CSR tersebut,maka pertama akan ada pencitraan yang positif oleh mahasiswa sebagai konsumen dan masyarakat yang menganggap perusahaan ini peduli dengan pendidikan.tidak hanya pencitraan,tentunya itu awal Sampoerna untuk menarik konsumen lainnya di luar kampus dengan bantuan informasi-informasi mahasiswa secara tidak langsung.Hal-hal tersebut justru akan menjaga keeksistensian PT.HM.Sampoerna di bisnis pasar nasional.Yang terpenting itu sebenarnya,komitmen yang padu antara semua karyawan sempurna dalam mewujudkan CSR ini dengan baik,sehingga bagaimanapun keberagaman yang ada,akan dapat teratasi dan tetap dapat menjaga kesinambungan perusahaan kedepannya.

      Contoh perencanaan program untuk suatu organisasi:

Saya memberikan contoh untuk suatu organisasi pemerintah, yaitu Program Pengaduan Online bisa melalui SMS maupun website organisasi itu sendiri.Sebenarnya program ini sudah ada implementasinya di berbagai organisasi pemerintah,baik pusat maupun daerah,namun selalu ada kendala yang menyebabkan program ini tidak efektif,dan lagi-lagi itu soal sumberdaya,baik secara infrastruktur maupun pegawai yang mengelola.Contohnya adalah website OI yang sudah ada sejak dulu namun,tidak ada informasi yang update setiap harinya,sehingga banyak mahasiswa yang sebenarnya ingin memberi banyak masukan menjadi malas karena akan merasa bahwa masukan tersebut tidak akan dikomentari karena belum tentu website itu dibuka oleh pegawai yang mengelola.
Kelebihan program ini adalah:
·        Masyarakat dapat mencurahkan segala komentar,kritik,maupun saran kepada organisasi tersebut,dengan cara yang cepat tanpa menunggu waktu lama.
·        Dengan adanya masukan maupun pengaduan dari masyarakat, maka akan tercipta evaluasi dengan masalah yang update dikalangan administrator sehubungan dengan keluhan masyarakat
·        Organisasi dapat memperbaiki sistem manajemen secara bertahap dengan masukan-masukan yang ada dan sampai dengan instan tersebut.

Kendala dari program ini adalah:
·        Banyaknya pengaduan dari masyarakat yang mungkin suatu waktu dapat melebihi kapasitas dan tidak semua dapat ditanggapi.
·        Aka ada komentar-komentar yang tidak membnagun disebabkan hal-hal iseng dari beberapa pengadu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar